Profesionalisme Seorang IT

Semua diantara kita pasti pernah mendengar kata “mundur dan menang”. Dua kata ini sebenarnya tidak ada artinya jika tanpa digabung dengan kosakata lainnya. Dalam sinergi kehidupan manusia pasti kita memiliki cita-cita, tujuan hidup, pandangan atas sesuatu, dan panggilan hati nurani. Untuk apa kita melakukan sesuatu yang menurut kita tidak layak ditempatnya, tidak sesuai dengan porsinya, tidak sebanding dengan pengorbanan kita?? Ide kita?? Kreatifitas kita??

Pada posisi tersebut hendaknya kita berfikir dengan kepala dingin, apapun masalahnya, seberat apun beban yang kita pikul, selama apapun waktu yang akan kita lalui, pasti ada jalan keluarnya. Yakinlah kita bahwa Tuhan tidak akan memberikan cobaan  bagi hambanya yang tidak kuat. Artinya  kita harus kuat dan mampu menjalani semua kehidupan kita, termasuk untuk tidak mundur.
Dalam permainan catur, kadang kita perlu mundur untuk menyusun strategi yang lebih ampuh untuk menyusun target dan strategi lainya. Jangan mau kita diperalat dan diperbodoh oleh pihak-pihak yang hanya mengambil keuntungan dari  diri kita. Ada atau tidak alasan untuk menutupi kebusukan dari apa yang ada dalam hati mereka.Seorang programer bukan berarti kaku dan tidak bisa diajak kompromi, itu adalah salah besar. Sebagai seorang programer yang dibekali dengan pola fikir yang sistematis perlu dikembangkan secara optimal. Artinya, kapan kita bisa berfikir cepat dan tepat, dan kapan saja kita bisa berfikir untuk analisis terhadap masalah. Oleh karena itu perlu dilatih, ditambah dengan kesabaran dan ketegasan, saya yakin itu adalah kolaborasi yang sangat matang untuk menghadapi tantangan dunia kerja. Jadi kita harus bisa menjaga sebuah profesionalisme sesuai dengan porsinya. Integritas itu adalah penting.